Joker Teknologi - Norton Cybersecurity Insights Report Kembali Menerima Kenyataan pahit dari kejahatan online dan mempunyai efek personalnya untuk para konsumen. setelah di analisis diketahui secara global 62 persen para konsumen akan percaya bahwa kartu kredit mereka telah dicuri oleh para penjahat secara online. dibandingkan 32 persen yang berpikir bahwa mereka akan kehilangan informasi tentang kartu kredit dari wallets mereka. 47 persen sudah melaporkan bahwa mereka pernah terkena dari efek kejahatan Cybercrime.
" Kepercayaan para konsumen terguncang pada tahun 2014, ketika sedang terjadi pelanggaran besar yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk menerobos identitas jutaan orang yang rajin untuk melakukan pembelian secara online." Kata Gavin Lowth, Vice President, Norton Consumer and small Business, Asia Pacific and japan.
" Penemuan kami menunjukan bahwa berita ini mengguncang kepercayaan masyarakat untuk melakukan aktivitas dalam basis online. Tetapi ancaman dari cybercrime ini belum ada proses untuk mendorong pengadopsian perlindungan sederhana yang harus dilakukan orang untuk melindungi informasi para konsumen berbasis online " Kata Gavin.
Terlepas dari kepedulian dan kesadaran dari para Cybercrime. Konsumen terlalu percaya diri dengan perilaku keamanan online para konsumen. ketika diminta untuk memberika nilai dari keamanan mereka , secara serentak mereka memberi nilai "A" untuk diri sendiri.
Kenyataannya sebagian besar mereka tidak melakukan tindakan untuk proses keamanan berbasis online. seperti menggunakan password, disaat mereka terlalu percaya diri bahwa sistem mereka dikatakan sudah aman, dibalik itu 80 persen lubang hitam akan dimanfaatkan oleh para cybercrime.
sumber : Selular.id
Inilah alasan kenapa saya lebih suka belanja langsung dibandingkan dengan online :v
ReplyDeleteSalam Friendly, terima kasih atas informasinya, lebih baik belanja secara langsung lebih aman ya..
ReplyDelete